R.A Kartini dan Oke Oce

Oleh Lisda Astuti
Dari sejarah kita mengetahui bahwa Kartini merintis sekolah umum bagi masyarakat pribumi.  Karena ia menyadari betul betapa sumber daya manusia yg cerdas adalah titik ungkit kemajuan bangsa.
(Sumber:Frewaremini.com)
Tapi ternyata cita2 Kartini untuk memajukan masyarakat pribumi tidak terhenti pada bidang pendidikan saja. Ia pun melakukan program pemberdayaan masyarakat bebasis usaha mikro kerajinan rakyat.

Jepara tempat kelahiran Kartini terkenal dgn produksi ukiran kayunya. Tidak kurang dari 50 orang tenaga kerja ahli ukir mebel dikumpulkan Kartini di kompleks Kabupaten Jepara utk mengerjakan berbagai pesanan. Berkembangnya pesanan dari berbagai manca negara tidak lepas dari usaha Kartini mengikutsertakan karya perajin jepara pada pameran-pameran di Den Haag (Belanda).

Dari penggalan-penggalan surat Kartini kita memahami bahwa Ia telah membuat dan  melakukan community development. Sebuah program pemberdayaan komunitas yang juga sedang digarap oleh pasangan Anies Sandi (dengan nama Program Oke Oce).

Kartini bekerja tekun melakukan pembinaan dan pendampingan kelompok-kelompok perajin di berbagai kampung. Bukan hanya perajin ukir, Kartini juga melakukan pengkaderan pada perajin-perajin emas.  Ketaletanan pendampingan itu beliau maksudkan agar akhirnya para perajin dapat mandiri dan sejahtera.

Kartini memang seorang perempuan  yang visioner. Yang berorientasi pada kepentingan rakyat kebanyakan banyak bukan kepentingan pribadi atau kelompok.

@Lisda Astuti

Referensi : RA Kartini 1879 - 1904 , Jejak Sebuah Jati Diri karya Rahayu Amatullah

0/Post a Comment/Comments