Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian membantu korban banjir bandang di Sentani, Papua. Salah satu relawan aksi dari KAMMI Indramayu, Sukarno, menuturkan aksi galang dana ini adalah bentuk kepedulian kita kepada korban banjir di Sentani, Jayapura. Ia berharap lewat aksi ini dapat meringankan beban yang dialami para korban.
Hal senada disampaikan Ratna, relawan dari LDK Ulul Albab UNWIR yang menyambut baik kegiatan ini. “Menurut saya, kegiatan ini sangat bagus. Sudah seharusnya mahasiswa turun ke jalan melakukan aksi-aksi kemanusiaan. Namun, agar donasi yang terkumpul dapat lebih optimal, pembagian tempat harus diperluas lagi hingga menyasar pada masyarakat di pertokoan sekitaran lokasi”.
Sementara itu, Sahriyah, salah satu mahasiswa dari HMJ Perbankan Syari’ah yang juga mengikuti kegiatan ini mengaku senang karena selain bisa memberikan manfaat bagi para korban, ia dan teman-teman dapat berkumpul dan bersinergi dengan organisasi lain untuk sama-sama membantu korban lewat aksi bersama ini.
Aksi dilakukan pada sore hari, berlangsung sekitar satu setengah jam. Sebelum memulai aksi, seluruh relawan yang tergabung melakukan do’a bersama untuk para korban. Kegiatan berlangsung lancar dan kondusif. Total donasi yang terkumpul berjumlah Rp1.508.000,00 dan akan segera disalurkan untuk para korban banjir melalui Rumah KAMMI Peduli (RKP), salah satu lembaga semi otonom KAMMI yang bergerak di bidang kemanusiaan.
“Rasa kepedulian harus terus tertanam dalam jiwa anak muda Indonesia karena itu akan membuat bangsa ini menjadi bangsa yang besar”., tutur Sukarno, peserta aksi.