Konflik Memanas: Pansus Haji DPR, PBNU, dan PKB Saling Serang

(Ketum PBNU/Foto : internet)

[WARTANUSANTARA.ID] Konflik antara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) semakin memanas dengan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji di DPR. Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya, menuduh bahwa pembentukan Pansus ini bermotif pribadi dan ditujukan untuk menyerang PBNU. Gus Yahya menegaskan bahwa PBNU menolak klaim eksklusif PKB terhadap NU dan menyoroti bahwa Pansus Haji ini menyasar adiknya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas¹².

Di sisi lain, Fraksi PKB di DPR membantah tuduhan tersebut. Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi PKB, Maman Imanulhaq, menyatakan bahwa pembentukan Pansus Angket Haji murni didasari keinginan untuk memperbaiki manajemen haji dan tidak ada urusan pribadi atau serangan terhadap PBNU². Maman menegaskan bahwa Pansus ini adalah cara yang sesuai undang-undang agar DPR dapat melakukan pengawasan dan perbaikan kerja eksekutif².

Anggota Pansus Haji DPR dari Fraksi Partai Golkar, Nusron Wahid, juga menepis pernyataan Gus Yahya dan menyatakan bahwa Pansus ini tidak dilatarbelakangi masalah pribadi³. Politisi PKB lainnya, Marwan Dasopang, bahkan mencurigai bahwa Gus Yahya yang mencoba menggiring persoalan ini ke ranah pribadi⁴.

Daftar Sumber:


0/Post a Comment/Comments