Stop Ngontrak, Saatnya Punya Aset!
Wartanusantara.id - Tahun 2025 sudah mau habis. Coba cek lagi resolusi tahun lalu, apakah impian punya rumah sendiri masih sekadar wacana?
Bagi Gen Z dan Milenial, membeli rumah di tengah ekonomi yang sedang menantang memang terasa berat. Harga tanah naik terus, gaji naiknya segitu-gitu aja. Tapi, jangan pesimis dulu. Pemerintah masih hadir lewat program KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) alias KPR Subsidi.
Kabar terbarunya, perbankan pelat merah seperti BNI sudah tancap gas menyiapkan kuota besar untuk tahun 2026 nanti. Ini adalah sinyal positif bahwa harapan punya rumah di usia muda itu masih sangat terbuka!
1. Angin Segar 2026: BNI Siapkan 17.356 Unit
Berdasarkan informasi terbaru, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI telah menyatakan kesiapannya untuk menyalurkan 17.356 unit KPR FLPP di tahun 2026.
Angka ini bukan sekadar statistik, tapi 17 ribu peluang bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), termasuk anak-anak muda yang baru merintis karir, untuk memiliki atap sendiri.
Dengan bunga yang flat (tetap) dan tenor panjang, cicilan rumah subsidi ini seringkali lebih murah daripada biaya bayar kos-kosan di kota besar. Jadi, daripada bayar sewa ke "Ibu Kos" terus, mending dicicil buat aset sendiri, kan?
2. Kenapa Gen Z Harus Ambil Start di 2026?
Ekonomi memang sedang fluktuatif (naik turun). Justru karena itu, mengamankan aset properti secepat mungkin adalah langkah cerdas.
- Harga Terkunci: Rumah subsidi harganya dipatok pemerintah. Kalau beli tahun 2026, harganya masih terjangkau dibanding 5 tahun lagi.
- Bunga Tetap: KPR FLPP bunganya 5% fixed sampai lunas. Gak perlu pusing mikirin suku bunga pasar yang lagi naik.
3. Syarat & Ketentuan KPR FLPP (Update Terbaru)
Nah, supaya Gen Z bisa lolos verifikasi dan kebagian kuota dari BNI atau bank penyalur lainnya, pastikan kamu memenuhi syarat dasar ini. Jangan sampai gagal cuma karena administrasi!
Syarat Penerima:
- WNI (Warga Negara Indonesia) dan berdomisili di Indonesia.
- Usia: Minimal 21 tahun atau sudah menikah.
- Belum Punya Rumah: Pemohon (dan pasangan) belum memiliki rumah dan belum pernah menerima subsidi perumahan dari pemerintah sebelumnya.
- Penghasilan: Gaji/Penghasilan pokok tidak melebihi Rp 8 Juta per bulan (Sesuai aturan terbaru untuk rumah tapak).
- Masa Kerja: Minimal masa kerja atau usaha 1 tahun.
Dokumen Wajib:
- E-KTP & NPWP (Pastikan SPT Tahunan lapor ya!).
- Slip Gaji / Surat Keterangan Penghasilan.
- Rekening Koran 3 bulan terakhir.
4. Tips Lolos "BI Checking" (SLIK OJK) buat Gen Z
Ini dia "pembunuh" mimpi KPR nomor satu bagi anak muda: Riwayat Kredit Buruk. Sebelum mengajukan KPR ke BNI atau bank lain di 2026, tolong perhatikan ini:
- Lunasi Paylater/Pinjol: Jangan sampai ada tunggakan sekecil apapun di aplikasi Paylater atau Pinjaman Online.
- Kartu Kredit: Pastikan pembayaran lancar.
Bank akan melihat riwayat SLIK OJK kamu. Kalau bersih, jalan menuju rumah impian bakal mulus seperti jalan tol.
Kesimpulan: Wujudkan, Jangan Cuma Diimpikan
Kuota 17.356 unit dari BNI untuk 2026 itu banyak, tapi peminatnya jauh lebih banyak. Persiapkan tabungan untuk DP (Down Payment) dan biaya akad mulai dari sekarang.
Jadikan tahun 2026 sebagai tahun kebangkitan ekonomimu. Punya rumah sendiri adalah langkah awal menuju kemerdekaan finansial. Semangat pejuang hunian!
📚 Sumber Referensi
- RMOL.id. Bisnis: BNI Siap Salurkan 17.356 KPR FLPP Tahun 2026. (Link Berita)
- Situs Resmi BP Tapera. Syarat dan Ketentuan Penerima FLPP.
- Website BNI Griya. Informasi KPR Subsidi.
