Oleh Yani
Mana yang lebih baik? Roti Gandum Utuh atau Roti
Tawar Putih?
Banyak sekali diantara kita
yang belum terlalu mementingkan kesehatan bagi tubuhnya. Padahal Rasulullah
telah mengajarkan banyak hal untuk kesehatan ummatnya. Termasuk cara memilih
makanan yang baik.
![]() |
(sumber : liputan6) |
Di Indonesia masyarakat lebih memilih mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok, itu sudah menjadi hal yang lumrah sebagai suatu kebiasaan. Tapi tidak jarang juga beberapa diantara mereka yang terkadang memilih makanan pokok lain selain nasi, misalnya: umbi-umbian,roti,sereal, dan makanan berkarbohidrat lainnya yang sebenarnya bisa menduduki posisinya sebagai pengganti nasi.
Disini, penulis ingin sedikit
membicarakan tentang roti, roti yang umumnya berbentuk persegi empat atau
lonjong ini berbahan dasar tepung terigu dan air. Namun, seiring berjalannya
waktu dan kemajuan teknologi yang super canggih ini. Kini roti terdapat dalam
berbagai bentuk dan rasa yang pastinya juga memengaruhi kandungan dari
bahan-bahan pembentuk roti.
Roti, memiliki berbagai jenis
di seluruh dunia diantaranya ada Roti Tawar, Roti Gandum, Roti Pita, Croissant,
Bread Stick dan lain sebagainya. Dan tahukah kamu? Perbedaan Roti Tawar dan
Roti Gandum? Dan yang mana yang lebih banyak kandungan gizinya?
Roti Tawar
Roti Tawar lebih sering ditemui
daripada Roti Gandum, menurut dr.Kevin Adrian Roti Tawar terbuat dari tepung,
tepung terigu tersebut terbuat dari gandum yang sebagian besar lapisan kulit
kasar dan kulit arinya telah hilang saat penggilingan. Dalam sepotong roti
tawar terkandung 80 kalori, 1 gram lemak, dan 15 gram karbohidrat. Roti tawar putih yang dibuat dari
tepung terigu minim akan sumber nutrisi penting.
Bahkan dianjurkan untuk tidak berlebihan
dalam mengkonsumsi roti tawar putih dikarenakan beberapa hal berikut:
1. Kandungan
nutrisi yang kurang lengkap
Ketika
biji-bijian utuh diolah menjadi tepung terigu untuk roti tawar putih,
lapisan-lapisan yang sarat kandungan serat dan protein akan terbuang. Meski
sebagian roti tawar putih ditambahkan zat gizi, seperti vitamin B dan zat besi, namun serat dan protein
di dalamnya jauh lebih sedikit dibandingkan tepung gandum utuh.
2.
Meningkatkan gula darah dengan cepat
Peningkatan
kadar gula darah dapat terjadi karena rendahnya serat
dan protein dalam roti tawar putih, sehingga karbohidrat dan gula dalam roti
tawar bisa lebih cepat diserap tubuh.
3. Memicu
kenaikan berat badan
Kelebihan asupan gula dari roti tawar putih yang tidak langsung digunakan sebagai energi, kemungkinan akan disimpan sebagai lemak pada tubuh. Selain itu, roti tawar putih juga memicu rasa lapar lebih cepat, sehingga kemungkinan asupan kalori akan meningkat.
Roti Gandum Utuh
Roti Gandum Utuh memiliki tiga bagian lengkap yaitu
dedak, endosperma, dan benih. Roti ini memiliki banyak nutrisi yang diperlukan
tubuh seperti protein, antioksidan, mineral termasuk zat besi, magnesium,
kalsium, fosfor, kalium, sodium, dan zinc, serta vitamin B, folat,
vitamin E, dan vitamin K.
Roti
Tawar Putih memiliki Glycemic Index
yang tinggi yaitu sekitar 70-100 GI
dibandingkan dengan Roti Gandum Utuh yang memiliki GI rendah yaitu sekitar 0-55
GI. Glycemic Index adalah angka atau
skala yang diberikan pada makanan tertentu berdasarkan seberapa cepat makanan
tersebut dapat meningkatkan gula darah setelah dikonsumsi.
Terbukti
kan? Bahwa Roti Gandum Utuh lebih baik
daripada Roti Tawa Putih. So? Mulai sekarang lebih selektiflah dalam memilih
bahan makanan yang baik bagi kesehatan.
Sumber:
1. Buku Herba Life Nutrition
2.
www.Alodokter.com