[WARTANUSANTARA.ID] Jakarta – Buat kalian para entrepreneur muda, pemilik small business, atau yang baru mau merintis start-up UMKM, ada kabar angin segar banget nih dari pemerintah. Lupain dulu drama pinjol yang bunganya nyekek leher, karena di tahun 2026 nanti, pemerintah bakal menggelontorkan dana super jumbo buat Kredit Usaha Rakyat (KUR)!
Melansir dari RMOL, pemerintah udah nyiapin anggaran subsidi bunga KUR sebesar Rp300 Triliun untuk tahun 2026. Yes, kamu nggak salah baca. Angkanya nol-nya banyak banget!
Kenapa Ini "Big Deal" Buat Gen Z?
Biasanya, masalah utama anak muda pas mau bikin bisnis itu satu: Modal. Ide udah brilian, konsep udah matang, tapi dompet masih tipis. Nah, KUR ini adalah solusinya.
Poin paling menariknya adalah suku bunga yang tetap (flat) di angka 6% per tahun. Kalau dibandingin sama pinjaman online atau kredit komersial biasa, angka 6% ini tergolong rendah banget, guys. Pemerintah sengaja ngasih subsidi biar cicilannya nggak ngebebanin cashflow bisnis kalian yang lagi merangkak naik.
Tujuannya jelas: Pemerintah pengen UMKM di Indonesia "naik kelas". Jadi, hobi jualan kalian nggak cuma sekadar side hustle, tapi bisa jadi bisnis yang sustainable.
Siapa Aja yang Bisa Dapet?
"Min, gue baru jualan kopi kecil-kecilan, bisa nggak?" "Min, gue reseller, bisa apply?"
Jawabannya: Bisa banget! Asalkan kalian memenuhi syarat. Sebelum gas ke bank penyalur (seperti BRI, Mandiri, BNI, dll), cek dulu checklist persyaratannya di bawah ini biar nggak ditolak (auto-reject).
Syarat Umum Pengajuan KUR (Super Mikro & Mikro):
- WNI (Warga Negara Indonesia): Wajib punya e-KTP.
- Punya Usaha Produktif: Bisnis kalian harus jelas dan menghasilkan. Mulai dari kuliner, fashion, jasa, sampai kerajinan tangan.
- Usaha Udah Jalan Minimal 6 Bulan: Bank butuh bukti kalau kalian serius, bukan cuma bisnis musiman yang sebulan tutup.
- Bersih dari Kredit Komersial Lain: Kalian nggak boleh sedang menerima kredit produktif dari bank lain (kecuali kredit konsumtif kayak KPR rumah, KKB motor/mobil, atau kartu kredit itu masih boleh).
Dokumen Administrasi:
- Fotokopi e-KTP & Kartu Keluarga (KK).
- Surat Nikah (kalau udah nikah) / Surat Cerai.
- NIB (Nomor Induk Berusaha) atau SKU (Surat Keterangan Usaha) dari Kelurahan/Desa. Note: NIB bisa dibikin online lewat OSS, gampang banget!
Tips Biar Lolos ACC
Biar pengajuan kalian mulus kayak jalan tol:
- Pastikan BI Checking (sekarang SLIK OJK) kalian aman. Nggak ada tunggakan Paylater atau pinjol.
- Siapkan pembukuan sederhana. Catat uang masuk dan keluar bisnis kalian, meskipun cuma di buku tulis atau Excel. Bank suka sama nasabah yang rapi.
Jadi, daripada pusing mikirin modal, mending mulai rapihin bisnis kalian dari sekarang. Tahun 2026, saat kran KUR Rp300 Triliun dibuka, kalian udah siap apply dan scale-up bisnis kalian!
Sumber diolah dari RMOL dan media lainnya
Photo : AI
